Rabu, 10 Desember 2014

Catatan Geografi



GEOGRAFI KELAS XII IPS

PERSEBARAN FAUNA DI BUMI

A.      NEOTROPIKAL
·         Daerah                  : Amerika Selatan, Amerika Tengah sepanjang pantai Meksiko
·         Hewan khas           : kukang, belut listrik, armandilo, toucan, tinamous, piranha
B.      NEARTIK
·         Daerah                  : Amerika Utara sampai daratan tinggi Meksiko, Greenland
·         Hewan khas           : antelop bertanduk cabang 3, penguin, kalkun, burung biru, jungkong dan sejenis tupai di Amerika Utara
C.      PALEARTIK
·         Daerah                  : Eropa, Afrika Utara, Utara dan Barat Himalaya
·         Hewan khas           : unta, ayak, burung bersiul, beruang kutub
D.     ETHIOPIAN
·         Daerah                  : Afrika Selatan, Sahara malagasi, Arabia Selatan
·         Hewan khas           : gorilla, simpanse, hippotamus, kuda nil, burung unta, kol, zebra, jerapah
E.      ORIENTAL
·         Daerah                  : Asia Tenggara termasuk Indonesia Tengah dan Barat
·         Hewan khas           : orang utan, kancil, burung berparuh besar, harimau, gajah, dll
F.       AUSTRALIAN
·         Daerah                  : Australia, Selandia Baru, Indonesia bag Timur, Papua New Guenia
·         Hewan khas           : marsupiallia, burung cendrawasih, kakatua, kasuari, dll


DEPENDENCY RATIO
DR       : Penduduk Usia non Produktif ( 0-14 th dan 65 th ke atas ) X 100%
                                Penduduk Usia Produktif ( 15-64 th )
SDA BERDASARKAN LOKASINYA         
a.      Terrestrial (Daratan)  : tanah, hutan, bahan galian
b.      Akuatik (Perairan)       : perikanan, rumput laut, mutiara, energy gelombang, kerang.

PERSEBARAN BARANG TAMBANG DI INDONESIA

a.      Minyak Bumi = cepu, Balikpapan, dl
b.      Gas Alam = ……………….
c.       Batubara = Bukit Asam dekat Tanjung Enim Palembang ( batubara tua ), Ombilin dekat Sawah Lunto Sumatra Barat ( batubara muda ), Kalteng, kalbar, Kaltim, Kalsel, Aceh, Jambi, Riau, Papua
d.      Pasir Kuarsa = NAD
e.      Pasir Besi = Pantai Cilacap Jateng
f.        Marmer/Batu Pualam = Trenggalek
g.      Tanah Liat = Pulau Jawa dan Sumatera
h.      Kaolin = pegunungan di Sumatera
i.        Gamping (Batu Kapur) = Pegunungan Seribu dan Pegunungan Kendeng
j.        Bauksit = Pulau Bintan dan Riau
k.       Timah = Bangka, Belitung, Singkep
l.        Nikel = Danau Matana, Danau Towuti, Kolaka (Sulsel), Komala (Sulteng)
m.    Belerang = Gunung Telaga Bodas (Garut), Dieng
n.      Mangan = Kliripan (DIY), Pulau Doi (Halmahera), Karang Nunggal (Tasikmalaya)
o.      Fosfat = Cirebon, Gunung Ijen, Banyumas
p.      Tembaga = Tirtomoyo&Wonogiri (Jateng), Muara Sipeng (Sulawesi), Tembagapura (Papua)
q.      Emas dan Perak = Logos (Riau), Meulaboh (NAD), Tembagapura, Batu Hijau (NTB), Tasikmalaya dan Jampang (Jabar), Simau (Bengkulu).
r.       Intan = Martapura (Kalsel)
s.       Tras = Pegunungan Muria (Jateng)
t.        Mika = P. kaleng, Kep. Banggai di Sulteng
u.      Asbes = Halmahera, Maluku
v.       Grafit = Payakumbuh, Danau SIngkarak (Sumbar)
w.     Wolfram = Pulau Singkep (Kep. Riau)
x.       Platina (Emas Putih) = Pegunungan Verbek (Kalimantan)

CIRI-CIRI PEMBANGUNAN BERKELANJUTAN
a.      Menggunakan pendekatan integrative
b.      Menggunakan pandangan jangka panjang
c.       Menjamin pemerataan dan keadilan
d.      Menghargai keanekaragaman hayati
MACAM-MACAM PETA BERDASAKRAK SKALANYA
a.      Peta Kadaster, peta dg skala 1:100-1:5.000
b.      Peta skala besar, peta dg skala 1:5000 – 1:250.000
c.       Peta skala sedang, peta dg skala 1:250.000 – 1:500.000
d.      Peta skala kecil, peta dg skala 1:500.000 – 1: 1.000.000
e.      Peta skala geografis, peta dg skala 1:1.000.000 ke atas
KOMPONEN-KOMPONEN PETA
·         Judul peta
·         Garis astronomis
·         Inset
·         Garis tepi peta
·         Skala peta
·         Sumber peta
·         Tahun pembuatan
·         Mata angin/orientasi
·         Symbol peta
·         Legenda
SIMBOL-SIMBOL PETA
1.      Symbol Titik, digunakan utk menyajikan tempat/data posisional, missal symbol kota, pertambangan, gunung, dll
2.      Symbol Garis, digunakan utk menggambarkan ketampakan objek di permukaan bumi yg berupa batas administrasi, jalan, sungai, rel kereta api, dan sungai.
3.      Symbol Luasan, digunakan utk menggambarkan areal tertentu yg memiliki luas, seperti sawah, hutan,  danau, pemukiman, rawa, dan bandar udara.
MENCARI SKALA PETA
Skala = Jarak pada peta : Jarak sebenarnya
Ci = 1/2000 X penyebut skala
PROYEKSI PETA
A.     Berdasarkan Bidang Proyeksinya
1.      Proyeksi Zenital/Azimutal, merpakan proyeksi yg menggunakan bidang datar sbg proyeksinya. Proyeksi ini sangat baik digunakan utk menggambarkan wilayah* yg berada di kutub.
2.      Proyeksi Silinder, adl proyeksi yg menggunakan bidang silender sbg bidang proyeksinya. Proyeksi ini sangat baik utk menggambarkan daerah ekuator, sedangkan untuk daerah* ktub tidak sesuai.
3.      Proyeksi Kerucut, adl proyeksi yg menggunakan bidang kerucut sbg bidang proyeksinya. Proeksi ini sangat cocok utk menggambarkan daerah di lintang tengah , yaitu 45® seperti Negara* di Eropa.
B.      Proyeksi Berdasarkan Kedudukan Sumbu Simetris
1.      Proyeksi normal
2.      Proyeksi miring
3.      Proyeksi tranversal. KETERANGAN DI MODUL HAL 20-21
C.      Proyeksi Berdasarkan Sifat Asli yg Dipertahankan
1.      Conform, bentuk* di peta sama dg aslinya
2.      Ekuivalent, luas pada peta, sama dg luas aslinya setelah dikalikan dg skala
3.      Ekuidistan, jarak* pd peta sama dg jarak aslinya setelah dikalikan dg skala.
AZIMUTH DAN SUDUT BEARING. KETERANGAN DI MODUL HAL 34. BACA !!!!
ALASAN PEMILIHAN LOKASI INDUSTRI
Di bahas bareng yaaaa !!!!!!!!
SYARAT-SYARAT BERDIRINYA INDUSTRI
1.      Tersedia bahan mentah/ bahan baku
2.      Tersedia tenaga kerja, baik tenaga ahli maupun tenaga dibdg dg produksi
3.      Tersedia pasar/konsumen baik dlam/ luar negeri
4.      Tersedia modal usaha
5.      Tersedia jaringan trasportasi dan komunikasi yg memadai
6.      Keamanan yg mantap
7.      Kemauan kerja keras dari masy
8.      Manajeman yg baik
AGLOMERASI INDUSTRI
Yaitu pemusatan industry di suatu lokasi tertentu.
Factor aglomerasi industry ( hal 48 )
a.      Kesamaan lokasi usaha
b.      Kerja sama dlm menghasilkan suatu produk
c.       Terkonsentrasinya beberapa factor produksi pd satu lokasi
d.      Kebutuhan saran prasarana yg lengkap
e.      Persaingan industry yg semakin ketat
f.        Pelaksanaan efisiensi dlm penyelenggaraan industry
g.      Persiapan mnghadapi system perdagangan bebas di Asia-Pasifik th 2020
Tujuan aglomerasi industry ( hal 48 )
a.      Menghemat biaya
b.      Mempercepat pertumbuhan industry
c.       Member kemudahan pertumbuhan industry
d.      Mengambil lokasi di wilyah industry
e.      Hubungan transportasi mudah
f.        Dampak pencemaran dapat dikurangi/disentralkan
g.      Mendorong penataan industry
RELOKASI INDUTRI
Yaitu pemindahan industry dr Negara maju ke Negara berkembang
ALASAN DAN KEUNTUNGAN LIHAT DI BUKU TULIS HAL ……..
KAWASAN  INDUSTRI, suatu kawasan tempat pemusatan industry yg dilengkapi dg sarana dan prasarana yg cukup lengkap. Contoh KI adl Pulogadung (Jakarta), Cikarang (Bekasi), Rungkut (Surabaya), Cilegon (Banten), Cilacap (Jateng), Makassar dan Medan
KAWASAN  BERIKAT, adl kawasan yg berada did lm daerah pabean, namun memiliki peraturan dan tata cara pemasukan barang yg berbeda dg daerah* pabean biasa. Berfungsi tempat utk penympanan, pengolahan, dan pengemasan barang utk di ekspor. Seperti Tanjung Priok (Jakarta), Cakung (Jakarta), Batam
KOMPONEN-KOMPONEN INDERAJA
1.      Sumber tenaga
2.      Atmosfer
3.      Interaksi antara tenaga dan objek
4.      Sensor
5.      Wahana
6.      Perolehan data
7.      Pengguna data
8.      Obyek
Ciri Spektral, cirri yg dihasilkan oleh tenaga elektromagnetik dg benda yg dinyatakan dg rona dan warna
Cirri Spatial,  cirri yg berkaitan dg ruang, meliputi bentuk, ukuran, bayangan, pola, tekstur, situs, dan asosiasi.
Cirri Temporal, cirri yg berkaitan dg umur benda atau waktu saat perekaman.

PERBEDAAN CITRA FOTO DG CITRA NONFOTO DI BUKU BSE WARNA BIRU HAL 46 !!!!!!!!!

CITRA FOTO BERDASARKAN SPEKTRUM ELEKTROMAGNETIK
1.      Foto Ultraviolet, dibuat menggunakan spectrum ultraviolet dg panjang gelombang 0,29µm
2.      Foto Orthokromatik, dibuat menggunakan spectrum tampak biru sampai sebagian tampak hijau dg panjang gelombang 0,4-0,56µm
3.      Foto Pankromatik, dibuat menggunakan semua spectrum tamapak dg panjang gelombang 0,4-0,7µm
4.      Foto Inframerah Asli, dibuat dg menggunakan spectrum inframerah dekat dg panjang gelombang 0,9-1,2µm yg dibuat sec khusus
5.      Foto Inframerah Modifikasi, dibuat dg inframerah dekat dan sebagian spectrum tampak pada saluran merah dan sebagian saluran hijau.
UNSUR-UNSUR INTERPRETASI CITRA
a.      Rona, tingkat gelap cerahnya objek pada citra
b.      Bentuk, pengenalan objek pd citra berdasarkan bentuknya
c.       Ukuran, cirri objek berupa jarak, luas,tinggi lereng, dan volume
d.      Tekstur, frekuensi perubahan rona pada citra
e.      Pola, cirri g menandai banyaknya objek buatan manusia dan beberapa objek alamiah
f.        Situs, letak suatu objek terhadap objek lain di sekitarnya
g.      Bayangan, menyembunyikan objek yg berada di daerah yg  gelap
h.      Asosiasi, kterkaitan antara objek yang satu dg objek yg lainnya
i.        Konvergensi bukti, bentuk interpretasi citra berdasarkan bukti yg mengarah ke satu titim simpul.
CONTOH SATELIT UNTUK MENGINDERA SDA, LAUT, DAN CUACA
1.      SDA : Landsat, Geosat, SPOT
2.      Laut : Landsat dan SPOT
3.      Cuaca : ………………
MANFAAT INDERAJA DI BERBAGAI BIDANG
1.      Di buku MODUL HAL 90
2.      Di buku BSE warna BIRU HAL 53
KOMPONEN SIG
1.      PERANGKAT LUNAK, meliputi perangkat* fisik yg digunakan dl computer seperti CPU, RAM, Storage, Input Device, Output Device, dll
2.      PERANGKAT LUNAK, berisi program* yg menunjang kinerja SIG
SUMBER DATA SIG
a.      Data terestris
b.      Data peta
c.       Data Inderaja
d.      Data statistik
ANALISIS SIG
1.      Klasifkasi, mngklasifikasikan data spasial menjadi data spasial yg baru dg menggunakan criteria tertentu
2.      Network, merujuk pada data spasial titik/garis sbg suatu jaringan yg tdk terpisahkan
3.      Overlay, menghasilkan data spasial yg baru dari minimal 2 data spasial yg dimasukan
4.      Buffering, menghasilkan data spasial baru yg berbentuk polygon
5.      Analisis tiga Dimensi.
MODEL DATA
1.      DATA RASTER, menampilkan data spasial dlm bentuk struktur matrik/pixel yg membentuk grid
2.      DATA VEKTOR, menmpilkan data spasial menggunakan titik, garis, kurva/polygon beserta atributnya.
MANFAAT SIG BACA SENDIRI ………………………


Tidak ada komentar:

Posting Komentar